Salam Lestari dan Salam Konservasi...
Berbagi sedikit informasi mengenai spesies yang baru-baru ini ditemukan oleh para ilmuwan di Brazil. Spesies apakah itu? simak baik-baik info berikut ini.
Para ilmuwan dari University of Massachusetts Amherst dan Instituto Nacional de Pesquisas da Amazônia ( INPA ) di Brazil baru-baru ini melaporkan bahwa mereka telah menemukan genus dan spesies baru ikan pisau listrik di sungai Negro, Brazil.
Para ilmuwan dari University of Massachusetts Amherst dan Instituto Nacional de Pesquisas da Amazônia ( INPA ) di Brazil baru-baru ini melaporkan bahwa mereka telah menemukan genus dan spesies baru ikan pisau listrik di sungai Negro, Brazil.
Profesor Cox Cristina dan Jose José Antônio Alves Gomes yang
merupakan penulis makalah mengenai spesies baru ikan pisau listrik ini mengambarkannya dalam edisi
terbaru jurnal Proceedings of the Sains of
Philadelphia. Menurut Prof. Cristina Cox Ferandes dari University of Massachusetts Amherst, ikan
pisau listrik yang memiliki nama latin Procerusternachus picuna ini memiliki
tubuh yang kecil dengan panjang 75-138 mm. Ikan ini mengeluarkan daya volatse
listrik yang sangat kecil sehingga hanya diukur dengan microvolt yang berarti
manusia tidak dapat mendeteksi aliran listrik tersebut, berbeda jauh dengan
belut listrik yang tergolong ke dalam ordo yang sama dapat mengeluarkan aliran
listrik sampai 600 volt. Adapun fungsi dari daya listrik yang dkeluarkan oleh
ikan terrsebut digunakan untuk menemukan ikan lain.
Spesies Procerusternachus picuna
merupakan ikan yang tidak berenang secara bergerombolan. Bahkan mereka saling
menjauh untuk menghindari terjadinya sengata listrik antara ikan yang satu
dengan ikan yang lain. Selain itu juga ikan jantan dan betina pada spesies
ini dapat mengubah kekuatan aliran listrik sehingga tidak saling menyengat.
Menurut para ilmuwan seperti yang
dilansir pada situs resmi University
of Massachusetts menjelaskan bahwa dalam dua dekade yang lalu terdapat kurang lebih 100 spesies ikan
listrik yang terdokumentasikan, namun jumlah itu kini naik hampir dua kali
lipat.
0 comments:
Post a Comment